Rekomendasi Film Pendakian Gunung
Bicara soal petualangan alam bebas tidak lengkap jika sobat belum nonton film yang akan saya bagikan ini. Sobat pendaki yang menyukai kegiatan alam bebas coba nonton film rekomendasi saya film tentang pendakian gunung. berikut filmyang saya putar ulang-ulang tapi saya tidak pernah bosan. Nah, Sobat berikut adalah film rekomendasi dari saya tentang penggiat alam bebas.
- North Face
Film ini bercerita dua orang pendaki Max Mehringer dan Karl Sedlmayer yang begitu ambisius. Saat situasi Eropa masih dikuasai NAZI. Dengan teknik dan peralatan yang terbatas, mereka bertekad menaklukan Gunung Eiger melalui sisi utara (NORTH FACE), jalur yang dianggap mematikan dan ekstrim.
Nama THE NORTH FACE sudah tidak asing buat para pendaki yaitu brand oudoor gear sultan dan juga dari brand lokal yang mendunia EIGER.
Yang paling tragis dalam film ini, disaat orang-orang berpesta di basecamp pendakian merayakan keberanian mereka untuk menaklukan Gunung Eiger, justru kedua pendaki tersebut tewas. Film pendakian diambil dari kisah nyata yang mampu menarik perhatian kalangan pendaki dan pecinta olahraga ekstrim.
Bahkan sampai beredar kalimat yang begitu melegenda di kalangan pendaki benua biru: The first men to summit will be celebrated as Olympic heroes”, and so the battles cry echoes through Europe: Attack the Eiger North Face!!
- Vertical Limit
Saat memanjat tebing bersama, suatu insiden membuat Royce Garrett meminta kedua anaknya menyelamatkan diri dengan memotong tali untuk membiarkan sang ayah jatuh dari tebing dan meninggal dunia.
Kisah tragis tersebut menyisakan trauma bagi kakak beradik itu. Setelah itu Peter berhenti mendaki dan menjadi fotografer satwa liar, sementara adiknya Annie tetap menjadi pendaki gunung, dan semakin terkenal.
- Seven Years In Tibet
Saat Di Tibet, ia mendapat berbagai pengalaman spiritual bersama Dalai Lama. Ia mendapat suatu wejangan yang penting buatnya:
"Manusia tak diukur dari apa yang telah ia capai dan dapatkan, tapi tentang bagaimana ia menaklukan dirinya sendiri"
- Into Thin Air, Death on Everest
Tim ekspedisi ini dipimpin oleh seorang bernama Rob Hall. Mereka bersama beberapa orang lain yang tergabung dalam 1 tim bersama para sherpa (porter gunung), melakukan aklimatisasi bersiap melakukan pendakian untuk menuju puncak tertinggi di bumi yaitu Everest
- Into the Wild
Jadi, film adaptasi buku ini, mengisahkan tentang mahasiswa unggulan sekaligus atlet, Christopher McCandless. Setelah lulus dari Universitas Emory, dia mendonasikan seluruh tabungannya sejumlah $24.000. Kemudian, dia melakukan perjalanan ke Alaska dengan cara hitchhike, atau menumpang kendaraan orang lain tanpa membayar.
Film yang dibintangi oleh Emile Hirsch, Vince Vaughn dan Catherine Keener ini sarat akan nilai hidup. Sebab, di sepanjang perjalanannya, Christopher berjumpa dengan banyak orang. Di mana, setiap orang memiliki kepribadian dan kisah hidup masing-masing. Yang mana, hal tersebut turut mengubah sudut pandang Christopher tentang kehidupan.
Satu lagi yang membuat film ini menarik adalah kepribadian Christopher. Bukan sekadar tentang nekat bepergian tanpa uang. Atau, mewujudkan ambisi besar untuk menaklukkan alam sendirian. Tapi, juga tentang memahami alur kehidupan, serta pencarian jati diri. Bagaimana seseorang memahami diri sendiri melalui perjumpaannya dengan banyak orang.
Film Into the Wild yang ikonik ini memenangkan sejumlah penghargaan. Juga dinominasikan untuk Academy Awards atau Piala Oscar tahun 2008. Yaitu, kategori Best Performance by an Actor in Supporting Role untuk Hal Holbrook. Juga kategori Best Achievement in Film Editing untuk Jay Cassidy.
- Touching the Void
Ceritanya, pada tahun 1985, ada dua orang pendaki muda, yaitu Joe Simpson (Brendan Mackey) dan Simon Yates (Nicholas Aaron). Mereka akan mendaki puncak Siula Grande di Peruvian Andes. Dan, keduanya akan menjadi pendaki pertama yang sampai ke puncak, jika mereka berhasil.
Yap, mereka pun berhasil sampai di puncaknya. Namun, saat mereka mulai kembali turun, medannya begitu berbahaya. Berupa tebing batuan curam yang tertutup salju. Sampai tiba-tiba, Simpson jatuh hingga mengalami patah kaki. Akhirnya, Yates harus menurunkan dia dengan menggunakan tali, di sepanjang perjalanan pulang.
Pada saat itulah, badai tahu-tahu menerpa dan membahayakan nyawa mereka berdua. Ini membuat Yates harus membuat keputusan. Apakah dia harus mengambil risiko memotong tali yang mengikat Simpson. Dan, mempertaruhkan nyawa Simpson begitu saja—atau tidak. Film drama dokumenter ini mengisahkan cerita survival yang sesungguhny
- Free Solo
Disutradarai Jimmy Chin, film ini menampilkan serangkaian persiapan sampai perjalanan Alex menuju puncak gunung yang ekstrem.
Memanjat bebatuan gunung El Capitan termasuk misi terbesar Alex yang ingin ia lakukan. Selain membuat haru, penontonnya siap-siap dibuat berdebar.
- The Himalayas
Film garapan Lee Suk Hoon ini diadaptasi berdasarkan kisah nyata Um Hong Gil saat mendaki Gunung Kangchenjunga dan menyelamatkan nyawa dua pendaki di gunung tersebut.
Tak sampai di situ, Hong Gil pun diceritakan mengalami cedera ketika mendaki dan membuat salah seorang teman yang menggantikannya harus bertaruh nyawa.
- The Wildest Dream Conquest of Everest
Conrad Anker mencoba melakukan pendakian yang sama dengan Mallory, bahkan alat pendakiannya pun disamakan
- Everest
Dengan perjalanan pendakian, Kormakur menyajikan cerita berbagai konflik saat tragedi Everest 1996 secara jelas dan gamblang.
- A Lonely Place to Die
Film pendakian yang disutradarai oleh Julian Gilbey dan skenarionya ditulis oleh Julian dan Will Gilbey ini, mendapat respon yang bagus dalam beberapa festival film.
- Messner Vilsmaier Nanga Parbat
Sebuah pendakian yang harus berujung tragis, Gunther Messner, si adik tewas dalam ekspedisi ini
- Cliffhanger
Keputusan teresebut tidak tepat, ternyata kelompok pendaki tersebut adalah para perampok pesawat terbang yang jatuh, yang dipimpin oleh Qualen. Gabe harus menghentikan aksi kejahatan mereka walaupun senjatanya hanyalah keberanian dan pengetahuannya tentang gunung yang berbahaya tersebut.
- 127 Hours
Dalam perjalanan, ia berteman dengan Kristi (Kate Mara) dan Megan (Amber Tamblyn), dan menunjukkan mereka sebuah danau bawah tanah. Setelah berenang Aron Ralston terpisah.
Ketika Aron turun tergelincir dan terjebak tangannya tersangkut batu besar di Blue John Canyon, tanpa daya upaya Selama 5 hari dan hanya satu botol air mineral yang tersisa, saat air habis ia terpakasa minum air seninya sendiri hingga dia memutuskan untuk memotong tangan kanannya.
Selama 127 jam, di dalam kepasrahan dan keputus-asaan untuk bertahan hidup, Aron teringat kembali semua kenangan-kenangan indah masa lalunya bersama mantan kekasih selama hidupnya
- Film 5 cm
Film yang diadaptasi dari sebuah novel dengan judul yang sama yaitu 5 cm. Dalam kisah ini, bukan hanya petualangan yang menantang adrenalin menggapai puncak Mahameru.
Tetapi petualangan ini juga perjalanan hati, hati untuk mencintai persahabatan yang erat, dan hati yang mencintai negeri ini. Semenjak film ini sukses, pendakian gunung Indonesia semakin ramai di jajaki
No comments:
Post a Comment