Tips Memilih Trekking Pole dan Gaiters yang Tepat

 

 

Trakking pole dan Gaiters merupakan salah satu perlengkapan buat menunjang aktivitas saat kita mendaki gunung, dalam hal memilih Trakking pole dan Gaiters jangan sampe salah saat membeli ya sahabat, nah disini saya akan memberikan tips bagi sahabat yang ingin membeli trakking pole dan gaiters. yuk langsung simak ulasan nya.

 

Tips Memilih Trakking Pole

Trekking pole merupakan salah satu peralatan hiking berbentuk tongkat yang memiliki fungsi penting dalam pendakian. Dengan modelnya yang bermacam-macam, kadang membuat yang baru pertama kali ingin membeli trekking pole akan bingung saat memilih. Trekking pole merupakan tongkat yang berfungsi membagi beban tumpuan kaki dan membantu memberikan pijakan. Trekking pole dapat mengurangi beban yang dirasakan kaki dan mencegah tubuh terjatuh saat berjalan. Dengan menumpu pada trekking pole, maka tubuh akan lebih stabil saat berjalan.

 

Peralatan hiking satu ini juga memiliki berbagai macam model, mulai dari yang pegangannya berbentuk I-shape atau T-shape, hingga produk dengan teknologi anti-shock. Oleh karena itu, buat yang baru pertama kali ingin membeli trekking pole mungkin akan bingung saat memilihnya. Berikut ini cara memilih trekking pole yang tepat untuk pendakian.

 

Bentuk pegangan pada trekking pole terbagi menjadi dua, yakni I-shape dan T-shape. Ketahuilah kelebihan dan kekurangannya masing-masing, lalu pilihlah yang sesuai dengan fisik.

 

I-shape yakni Trekking pole dengan pegangan tipe I-shape memiliki bentuk yang mirip dengan tongkat ski. Model ini cocok untuk permukaan trek yang keras atau jalanan mendatar karena mampu menyokong tubuh dengan baik. Namun harus membiasakan diri memakainya supaya tangan nggak mudah lelah.

T-shape yakni Trekking pole tipe ini cocok dipakai saat turun gunung atau berjalan di permukaan datar. Model ini juga sangat direkomendasikan bagi pemula yang tangannya masih mudah lelah saat memegang trekking pole. Ditambah lagi, model ini cukup mudah digunakan.

 

  • Periksa Panjang Bagian Shaft

Bagian penting yang harus diperhatikan saat membeli trekking pole adalah panjang bagian batang atau shaft-nya. Saat memilih, panjangkan trekking pole hingga maksimal terlebih dahulu, lalu cek apakah ukurannya sesuai dengan tubuh. Panjang shaft yang tepat untuk medan trek datar, menanjak, atau saat turun gunung tentunya berbeda. Pada trek datar, tinggi idealnya adalah ketika bisa menekuk siku 90 derajat. Pastikan juga trekking pole bisa dipanjangkan hingga setinggi pinggang saat mendaki dan setinggi dada saat turun.

 

  • Pilih Material Utama Shaft

Material utama shaft umumnya terbuat dari aluminium dan karbon. Sebaiknya cari tahu perbedaan keduanya sebelum memutuskan untuk membeli.

 

Shaft berbahan aluminium memiliki harga yang cenderung lebih terjangkau. Karakteristiknya adalah nggak mudah patah serta bisa diperbaiki jika bengkok. Hanya aja, trekking pole dari aluminium relatif lebih berat dibandingkan karbon. Seiring berjalannya waktu penggunaan, beban yang dirasakan akan lebih berat.

Shaft berbahan Karbon adalah material yang sangat ringan dan lentur, serta memiliki kekuatan yang sangat baik. Kelebihan trekking pole berbahan karbon adalah kekuatannya dalam menumpu beban. Namun, harganya lebih tinggi dibandingkan material aluminium.

 

  • Pilih yang Dilengkapi Fitur Anti-Shock

Anti-shock adalah sistem untuk meredam tekanan menggunakan pegas yang terpasang pada bagian shaft. Fitur ini dapat memperkecil tekanan yang dirasakan tangan dan akan mengurangi rasa sakit pada pergelangan tangan. Anti-shock akan sangat berguna pada medan yang terjal sehingga cocok untuk pendakian dengan tingkat kesulitan tinggi.

 

Selain itu, di bagian atas tip terdapat basket yang mencegah trekking pole menancap terlalu dalam ke permukaan tanah gembur ataupun salju. Jika menancapkan trekking pole terlalu dalam, maka bisa tersangkut lalu terjatuh. Oleh karena itu, lebih aman jika menggunakan trekking pole yang dilengkapi basket.

 

  • Tips Memilih Gaiters

Gaiters bisa dibilang merupakan lapisan pelindung yang digunakan di luar celana dan sepatu saat mendaki gunung. Peralatan tambahan mendaki gunung yang satu ini berfungsi sebagai pelindung sepatu dan kaos kaki biar kemasukan lumpur, debu, lintah atau benda asing lainnya. Jadi, ketika menggunakan gaiters kita bisa fokus terus mengatur langkah, tanpa khawatir kemasukan benda asing pada sepatu. Biar sahabat tidak salah pilih, sebaiknya pahami dulu beberapa tips memilih gaiters yang tepat buat mendaki gunung berikut ini.

 

Pilihlah Gaiters Waterproof

Tips pertama dan yang paling penting dalam memilih gaiters yang tepat buat mendaki gunung yaitu pilihlah gaiters dengan material yang kuat dan waterproof. Pasalnya, salah satu tujuan pemakaian gaiters untuk mencegah masuknya air hujan dan salju ke dalam sepatu yang bisa menyebabkan menurunnya suhu tubuh. Pada musim kemarau sekalipun, cuaca di gunung dapat berubah dengan cepat. Hujan mendadak turun meski sebelumnya cuaca cerah, suhu pun ikut berubah. Oleh karena itu, sangatlah penting untuk membeli gaiters yang kuat dan waterproof. Jadi, saat menghadapi cuaca yang berubah-ubah, perjalanan mendaki gunung bisa tetap dapat dilanjutkan.

 

  • Pilihlah Gaiters yang Ringan

Mendaki gunung dalam durasi yang panjang hingga berhari-hari pasti bakal membuat tubuh sangat lelah. Oleh karena itu, pilihlah gaiters yang ringan dan tidak memberikan banyak beban maupun tekanan pada kaki kita. Di sisi lain, gaiters yang ringan biasanya terbuat dari bahan tipis dan mudah robek. Jadi, pilihlah gaiters seringan mungkin dengan tetap mempertimbangkan kualitas dari produk tersebut.

 

  • Pilihlah Gaiters yang Mudah Dipakai dan Dilepas

Gaiters yang beredar di pasaran biasanya ada yang memakai karet dan ada juga yang memakai ritsleting serta velcro sebagai penguncinya. Posisi zipper pada gaiters ini seringkali terletak di bagian depan dan di bagian belakang gaiters. Meskipun gaiters akan dikenakan sebagai lapisan terluar setelah memakai sepatu, sebaiknya pilihlah gaiters yang bisa melekat sempurna pada kaki. Oleh karena itu, pilihan terbaik jatuh pada gaiters yang memiliki ritsleting, bro. Pasalnya, hal ini bakal memudahkan kita saat pemakaian dan juga terbilang mudah dilepas ketika ingin beristirahat. Selain itu, kita juga bisa membuka gaiters dengan cepat dan mudah jika sewaktu-waktu tali sepatu kita terlepas dalam perjalanan mendaki gunung.

 

  • Pilihlah Gaiters yang Pas dengan Ukuran Kaki

Berbeda dengan sepatu yang memiliki nomor, ukuran gaiters hanya ada L, M, dan S. Biar kita merasa nyaman, pilihlah gaiters yang ukurannya pas dengan kaki kita. Jika ukurannya terlalu kecil, gaiters bakal sulit ketika akan dipakai. Begitu juga sebaliknya, gaiters yang kebesaran akan mudah lepas dan bisa melorot saat digunakan.

No comments:

Post a Comment